Ilmu tata busana adalah suatu ilmu yang
mempelajari bagaimana cara memilih, mengatur dan memperbaiki, dalam hal ini
adalah busana sehingga diperoleh busana yang lebih serasi dan indah. Diharapkan
pengetahuan ini dapat membantu kita atau semua pihak yang terlibat
pada bidang busana untuk lebih memahami ilmu busana secara umum.
Oke Reader, sekarang aku mau
curhat dulu nih..attention yaw hihi
Nostalgia sejenak..hmmm
Di sma dulu ada
dua jurusan IPA dan IPS yang sangat menekankan nilai akedemik dari setiap pelajarannya. Sewaktu sma dulu aku kan jurusan IPA, so hari-hari aku full with
angka, menghitung, cari cara buat nyelesain tugas matematika, fisika, kimia di
tambah mid semester, TO tiap bulannya, apalagi pas kelas XII, ada UN pula.
beeeehhh...minim banget buat santai nye coiy.
Ehmmm..dibilang agak stress ya iya pasti ada but sometimes aku
enjoy karena ini membantu aku juga to get cita-cita ku dulu, sama seperti anak kebanyakan,” mau jadi
Dokter” tapi setelah aku kelas XI semester genap mikir lagi, kayak nya ga cocok
deh dokter itu buat aku, aku sadar kemampuanku untuk menjadi dokter ala
kadarnya di tambah teman- teman sma ku juga banyak yang ingin menjadi dokter. Bukannya
ga mau memperjuangkan cita-cita yang ku ingini dari kecil tapi aku open
mind, masih banyak jurusan yang bisa membuat kita bermanfaat untuk orang lain
selain dokter, beralihlah aku ingin menjadi Pengusaha yang banyak rezeki dan
suka berbagi aamiin yaa allah semoga diijabah.
Sebenernya kalo kita ngerjain tugas dengan
betul-betul semua yang terlihat berat tanpa kita sadari kita bisa dan bahkan aku pun udah ngelewatin
masa-masa sulit itu dan tinggal dapet manisnya ketika kita bisa di terima di
Universitas pilihan kita melalui jalur undangan ataupun test tertulis dengan
usaha dan doa kita selama ini. Prokk..prokk..prokk..
Alhamdulillah berkat usaha dan doa orang tua ku juga, aku di
terima di Universitas Negeri Jakarta di jurusan ikk prodi pendidikan tata
busana. Awalnya percaya ga percaya, aku gituloh ngerti fashion dikit, gambar
pas pasan, nah ini lah modal nekat dan modal restu kedua orang tua ku, aku akan
berusaha untuk menjadi pengusaha di bidang busana dan menjadi pengusaha yang
bermanfaat.
******************
Nah , kalo udah kuliah beda lagi, apalagi anak busana, orang yang
bukan anak busana pasti memandang kalo anak busana itu harus bisa jait,
harus berpenampilan bagus, harus tau ini, harus tau itu lah tentang fashion
dalam waktu instan, padahal kan kita masih anak baru dalam bidang fasion ini, kita
anak busana masih harus banyak banyak belajar insyaallah biar kita bisa menjadi
pengusaha, pendidik dan fashion designer profesional. Aamiin :D
Asal reader semua tau yaa..banyak tau anak busana yang mau masuk
busana ini karena modal nekat juga kayak aku hihi... Nekat bukan berarti negatif tapi kita berani
beda dari pilihan jurusan orang kebanyakan, apalagi aku yang berasal dari Lahat
tercinta, you know lahat?? Nooooo... oke, lahat adalah salah satu kota kecil
yang terdapat di sumatera selatan, orang disini menganggap jurusan busana itu
di pandang sebelah mata, yaa....universitas di daerah ku aja ga nyediain jurusan
busana ini, I dont know why?? Mungkin peminat nya masih dikit kali... (peluang)
Oke kembali ke Nekat
hehehe... nekat yang positif itu menurut ku adalah nekat yang berani beda dari
pilihan orang lain, disini kita ngeliat
minat orang yang masih jarang memilih jurusan salah satunya di bidang fashion,
terus nekat dengan melihat prospek kerja ke depan, aku pikir bidang wirausaha
yang salah satunya di bidang busana ini mempunyai kesempatan bagus untuk
memperoleh kesejahteraan yang lebih baik di masa yang akan datang. Sebelumnya aku
mengira aku ini salah jurusan, yap salah jurusan, karena menurutku dan menurut
orang kebanyakan kalo dia dari sma udah masuk IPA yaa pilihan jurusan yang baik
itu menjadi dokter, jurusan kesehatan, insinyur, teknik, kalo IPS yaa akuntansi,
hukum, menejemen, ekonomi dll.
Tapi ibuku bilang, beliau menguatkan ku yang lagi galau kenapa aku
memilih busana ini. Beliau bilang,”ambil positifnya, jurusan ini masih jarang
peminatnya, jadi prospek kamu kerja kedepan masih banyak peluang, lagi pula ibu
kasian ngeliat kamu mumet belajar angka-angka terus menerus, ngitung, buku
rumus bertumuk-tumpuk yang semuanya ini mesti kamu baca dan pelajari untuk
membantu mu menemukan jawaban dari soal yang di berikan, makanya dengan busana
hidup kamu nanti bakal penuh warna, belajar menggambar, mewarnai untuk
menuangkan ide dan imajinasi mu dan ibu doakan semoga windi kelak menjadi pengusaha
butik, designer muslimah dan bermanfaat”. Now Im stong, i love fashion, thanks
a lot ibu ku, love youuuu <3
Its time to explain about profil universitas ku sekarang, Universitas Negeri Jakarta, khususnya di jurusan IKK ( Ilmu Kesejahteraan Keluarga) di program studi Pendidikan tata busana
Oke lets check it dot..
Oke readers, mau nerangin yang mku dulu nih alias mata
kuliah umum yang pasti setiap jurusan bakal dapetin ini matkul, ialah
Pendidikan Pancasila dan Psikologi Perkembangan. Matkul ini njelasin nya hampir
sama kayak SMA dulu ada penjelasan dari dosen, mahasiswa bertanya, diskusi,
tugas, presentasi, uts dan uas. finishhhhhhhh....fiuhh. its not easy as sma!! Sebenarnya sistem pembelajaran Ilmu kesejahteraan Keluarga (IKK) sama kayak
mku hanya saja yang dapet mata kuliah IKK ini hanya untuk anak prodi IKK aja,
tata boga, tata busana, tata rias dan PKK.
Next, kerajinan ini kita ngerecycle barang yang
dianggap tidak bisa dimanfaatkan lagi setelah fungsi utama nya di gunakan
menjadi barang layak pakai sesuai dengan kreasi dan ide yang di buat. Contoh
yang kami anak busana buat materi pertama ialah bubur koran yang di
sulap menjadi kotak pensil, tempat tisu, atau tempat serba guna. Materi kedua
ialah bahan organik dari tumbuhan yang telah di keringkan. Materi ketiga ialah
bahan anorganik yaitu bekas kemasan
plastik es, kopi ataupun detergen yang di buat menjadi dompet, tas, kotak pensil dan keranjang. Materi keempat ialah
makrame, you makrame??? Makrame sama kayak tali kur hanya beda penyebutannya
aja, yang kemudian di buat menjadi tas, tali pinggang, bando maupun tempat
minum. Nah, selanjutnya materi kelima dan ke enam ini kita menggunakan bahan
yang sama, yaitu kain perca, hanya saja materi kelima kita di suruh membuat
aksesories seperti bando, karet, kepet, pita, tali pinggang ataupun kalung.
Sedangkan materi terakhir kita membuat tatakan piring ataupun tatakan gelas
sesuai bentuk yang diinginkan.
lagi buat kalung dari bubur koran
Sebenernya membuat kerajinan ini mengasyikkan karena
kita mebisa membuat barang yang hanya di pandang sebelah mata karena fungsinya
sudah gak ada lagi di sulap menjadi barang yang layak pkai bahkan bisa di jual
juga lo. Tapi itulah aku, kayaknya di kerajinan ini bukan passion ku deh,
abisan ngerjainnya pas ada tugas aja, selepasnya??? Bye!! Alat dan bahannya masih terisisa cukup
banyak.
Dasar busana. Kita belajar tentang sejarah pakaian
berdasarkan situasi yang sedang terjadi. Bagaimana pakaian saat pergi ke pesta,
kerja, kuliah, ataupun hanya sekedar dirumah. Selain itu kita juga belajar
dasar tata rias loh readers, suerrr deh Y !! aku awwam banget about make up,
apa itu, milk cleanser, toner, maskara,
blush on, eye shadow, eye liner, ga tau gimana bentuk dan fungsinya, taunya
Cuma lipstick ama benadak doang, but now alhamdulillah udah tau namanya dan
cara penggunaannya. Bahkan aku dan temen-temen ku juga kalo ada festival busana
atau ada acara tertentu kita juga suka pake make up loh, hihihi ^_^ ohya selain
itu kita juga belajar table manner juga loh, kedengerannya simple tapi buat
ngejalinnya, jujur ya, males banget, makan aja kok repot. Hehe
omyGod! ini make up pertama gue
Konstruksi Pola Busana Wanita ( KPBW ) ialah mata
kuliah peniting sebagai dasar kita memperlajari teknik menjahit di semester
berikutnya. Kita belajar mengukur, membuat pola baju, pola lengan, pola kerah dan
pola rok serta kupnat. Beda nama lengan beda juga loh bentuk pola yang di buat.
Ehmm...readers tau kan aku awam banget masalah kpbw ini?? -_- jadi pas dosen
nerangin kita gw n cs gw manggut2 aja, abisan yang namanya kupnat lah
terus, beda nama bentuk beda juga pola nya. nanya pun setelah di jelasin balik
ama dosen sama aja. ribetkan?? u,u Sebenernya enggak?! Cuma masih belum bisa
beradaptasi aja sama mata kuliah yang baru ku temui di semester satu ini.
ini dia pola yang kita buat pertama kali pola baju dan pola lengan di kertas hvs pake kertas pink hehe
Tekstil. Yaps. Kita belajar mengenai seluk beluk kain
sintesis dan non sistesis, mulai dari sistem pembakarannya sampai proses
pembuatannya. Ohya kita juga study tour ke bandung (kegiatan rutin yang pasti
dilakukan untuk mahasiswa yang dapet matkul Tekstil) pertama kita mengunjungi
tempat penyablonan yaitu C59, disana kita belajar cara menyablon kain dengan
baik dan sebagai souvenir kita dapet kaos oblong yang telah telah di sablon dengan nama 59, Universitas Negeri Jakarta. Oke,
tempat selanjutnya adalah batik komar, yap, sama seperti C59 di batik komar
kita juga di ajarkan bagaimana cara
membatik dengan baik, membatik menggunakan dua media, yaitu media menggunakan
canting dan menggunakan alat cetak. Nah,
saat itu kita kebagian membatik menggunakan alat cetak yang telah di sediakan
dengan selembar katun untuk mencetak mengguanakan alat cetak berbagai bentuk
dan ukuran yang menarik, yang pastinya kita bisa memilih bentuk sesuai dengan
keinginan kita dan boleh di bawa pulang. Horeeeeee!!!!!
tempat pemotongan kain di C59
narsiis duyuu eak guys
Tempat terakhir, adalah budidaya ulat sutera padepokan
dayang sumb, duuh..tau gak kita disana itu ketemu ulat-ulat sutera yang lucu
penghasil sutera dan kelak di gunakan sebagai pakaian, jilbab, aksesories
berbahan sutera yang lembut, ringan dan enak untuk di pakai. Kita juga dapet
souvenir kepompong dari ulat sutera, ohya daun murbei juga ( makanan ulat
sutera) sehingga dalam bahasa latin ulat sutera di beri nama bombyx marrie. Gak ketinggalan kita juga
dapet coklat, dapet buku panduan mengenai perkembangbiakan ulat sutera dan
sempet shoping jilbab sutera juga lohhhh....
Finally, Dasar Seni dan Desain (DSD) wuihh..ini matkul
paling banyak tugasnya, paling banyak salahnya terus ngulangnya, paling banyak
ngeluarin duitnya, tapi paling aku suka hasil jadinya <3 <3 <3. Iya,
di dsd ini kita belar mengenai unsur seni dan desain yang di sertakan
contohnya. Tugasnya di print ada tapi semua full colour, hand made juga aja,
yang di print ini loh kalo salah ga sesuai kriteria dosen, srleertkt ( bunyi
kertas yang dipisahkan) yaahh.. gitu kita print ulang dengan cari gambar yang
sesuai dan ga boleh sama, sama mereka yang udah ngumpulin duluan. Readers pada
taukan berapa biaya ngeprin full colour itu, its so much plus minus 50 lmbar
itu hasil yang bener, terus yang pada salah sebelom-sebelomnya ??? Bisa
bayangin kan?? Terus ada juga hand made, kita gambar terus kita juga buat
gambar 3 Dimensi sendiri berdasarkan unsur2 yang di minta. Sorry ya readers ku
yang unyu-unyu’ aku ga bisa di jelasin satu per satu apa aja sih unsur2 nya itu
abisan kalo di jelasin 3x lebaran juga ga bakalan selesai... #lebuaaiiyyy
tingkat provinsi
Belum berenti sampe di situ, masih ada lagi, ini tugas
yang bikin semua anak busana itu pada sering ngucap dan ngelus dada. Ehmm....
sebenernya bukan ngucap sih tapi ngumpat hihi peace Y. Gini nih ceritanya, ini
masuk ke sub bab warna. Oke mungkin lo kira its very simple. Just colour??
Whats problem?? Aku juga pikir gitu awalnya tapi pas udah praktek nya beuuh....
lingkaran warna
Sebelumnya kita di suruh bagi kelompok menjadi 3 orang
dengan masing2 kelompok mendapatkan cat akrilik 5 botol ( seukuran botol balsem
5-7 cm lah) warna merah, kuning, biru, hijau dan putih. Cat ini bakalan di buat
untuk banyak keperluan warna berdasarkan teori ahli dan lingkaran warna. kita
udah pake sehemat mungkin tapi apa daya cat yang di berikan itu kurang, bahkan
sampe beli 2x, satu bareng kelompok satunya lagi buat aku sendiri. You know
guys harga per pieces nya??? Rp.17.500,00 itu versi kecil udah tuh di kali 5
warna dibagi 3 orang ditambah 5 warna yang aku beli sendiri. Beli kuas juga
harga kuas pun ternyata ga murah loh guys merk lira, ukuran diameter 0,1
cm aja Rp.7.500,00 dan ukuran gede lupa
berapa ukuran diameternya Rp. 16.000,00. Plus palet goceng. Jujur yaa kita
menunda-nunda tugas ini, jadi pas deadline baru deh buru-buru ngerjainnya.
But I love the result, love so much. Emang bener yaa
semakin banyak usaha yang kita lakuin, waktu seneng yang kita korbanin semakin
baik pula hasil yang di dapat.
Next
level. Semester 2, duuaaaaaaaa...seemester, semester isi duuaaaaa (sarimi isi
dua ; lol)
Ga jauh beda
sama semester satu, semester dua pun kita masih punya mata kuliah umum, kayak
bahasa indonesia, Pengantar Ilmu Pendidikan sama Pend. Agama Islam. Kalo
Pendidikan Konsumen sistem belajarnya sama kayak IKK (Ilmu Kesejahteraan
Keluarga) dan kebetulan dosen yang ngajar juga sama, diskusi,
tugas, presentasi, uts dan uas.
Teknik Menjahit. Hmmm 4 sks, wajar! Soalnya tekmen,
yap..biasa anak busana menyebutnya, itu berarti kita berhubungan dengan mesin
jahit kan??? It’s first time megang mesin jait. Wauuuu...rasa nya itu.... baru
juga belajar uji coba pake kertas udah aja selfie ama mesin jait nya hihi :’)
maklum aja yaa, kita sekelas ada 27 orang dan semuanya berasal dari SMA ga ada
yang dari SMK jadi wajaarrr aja yaa guys, norak dikit, dikit doang kok??!!
:D Tekmen ini kita belajar teknik
menjahit dasar seperti belajar tusuk, kampuh, kelim, buat kantong, buat
kerah-lengan ( tapi ini lupa ), kita juga belajar ngajait renda. Yaa..kita baru
dasar belum buat-buat baju ataupun rok. Insyaalah di sesmester 3 kita dapet
materi Mode Busana Wanita, nah ni baru kita belajar buat baju dan rok
sehari-hari. Duuuuuhhh...udah ga sabar nih jadinya.
pertama kali ngejait kertas di kelas
narsiis lagii eakk guys
Etika Komunikasi.yaa...seperti nama mata kuliahnya
etikom, biasa kami menyebutnya,kita di tuntut harus beretika baik, sopan,santun,
rapih, yaa..kita setiap pelaharan etikom kita dilarang memakai celana dan
menggunakan atasan kaos serta memakai sepatu kets, kita mesti memakai atasan
kemeja, memakai rok, dan menggunakan wedges ataupun pantofel untuk wanita
sedangkan pria memangkai kemeja, rompi ataupun jas, celana dasar dan sepatu
pantofel. Dan sebelum memasuki kelas awalnya kita bermake-up seenggaknya
memberi bedak dn sedikit polesan lipstick supaya terlihat lebih fresh..wajar,
coz itu matkul di jam ke-3 sedangkan pagi 8 a.m
jam ke-1 sampe 11.45 a.m kita kuliah di gedung H ( gedung jurusan)
–isoma- jam ke-2 di buiding 2 ( gedung khusus mku) jauhnya kayak dari timur ke
barat alias ujung ke ujung -_- finally jam ke-3 baru deh kita kembali lagi ke
gedung H buat pelajaran etikom. Wajar kan kalo kita ber make up, hihi :D
Ohya readers, tau gak syarat kita buat ikut uas itu
kita msti mejadi seorang presenter dalam program atau acara yang udah di
tentuin, nah gw kedapetan presenter balap mobil. Toeng..toeng..toeng.. omg!! Gw
gitu loh? Masak dapet balap mobil sih?? Awalnya tetep di coba, gw n cs survei tempat
pancoran, jakarta barat, ternyata hmmm..tempat itu bukan tempat gw, gw ga nyama
berada disana, oh fix gw mutusin buat genti tema, yaitu presenter olahraga
renang. Akhirnya, selesai itu video dengan korban banyak waktu, tenaga,
kesabaran ( karena ada aja masalah waktu ngedit videonya) sampe-sampe gw sakit
gara-gara kecapean ditambah berenang pula. But, alhamdulillah now its finnish
dan kesulitan itu semua tinggal cerita aja. Hahahahaha..hahahahaha...gw
puaaassss
Lanjut ke Menggambar mode. Aku suka banget sama matkul
ini. Curhat dikit yaa, kan udah aku bilang kalo aku bisa gambar tapi pas-pasan
hehe, jadi awalnya rada minder kalo di suruh gambar. Tapi di menggambar mode
ini siapapun yang ga bisa gambar atau mau repair gambaan nya bisa kok, di sisni
bener-bener kita di terangin gimana gambar model dengan proporsi tubuh yang
ideal, mulai dari gambar balok, balok dengan daging, sampe ke daging nya aja. Bingung
yaa maksudnya??? Hihi wajar kok. Kita di suruh buat banyak gambar dengan gaya
yang berbeda dengan syarat tiga pokok diatas pada proporsi tubuh tampak depan,
tampak miring 3/4 dan tampak samping dengan menggunakan pensil. Awalnya masih
kaku tapi lama-lama tangan udah kebiasa walopun kaku itu masih ada seenggak nya
kita kan berproses unutk menjadi lebih baik, hargai proses kita yaa kawan
sekecil apapun itu anugrah dari allah.
proporsi tubuh
Materi selanjutnya menggambar model yang
telah menggunakan busana dengan tema busana kerja dan casual masing-masing 5
desain untuk ku warnai dengan pensil warna. Seru deh mewarnai desain kita
sendiri dengan pensil warna dengan warna pilihan kita sendiri, tapi materi
selanjutnya kita mesti mewarnai dengan cat air. What water colour?? Belum
pernah sama sekali mewarnai model yang berbusana kuliah, pesta wedding dan
pesta ultah masing-masing 5 desain lagi. Aduuhh....pertama-tama berat mana
gambar nya kecil lagi terutama bagian detail dari busana yang di kenakan, gelap
terang warnanya pun berpengaruh. Tapi mau ga mau ini tugas, jadi tetep di
kerjain deh..eh..lama-lama ko jadi suka pake cat air dan hasilnya pun lebih
terlihat nyata dari pada kita menggunakan pensil warna. wahh..makin suka deh.
Ditambah pas UAS kita di suruh ngedesain busana rekreasi yang terdiri dari ibu,
anak dan ayah ehmm.. aku memilih rekreasi ke mall, hehe. Ohya media nya bebas,
boleh pensil warna atapun cat air. Dan aku memlih water colouuurrrr.. <3
ini dia water colour nyaaaa...
kalo yang ini mix pencil colour ama water colour
Terakhir...jreng..jreng..jreng..dasar
graha.hmmm..kadang sebel deh sama matkul ini, sebel karna dosen nya sih
hehehe... Tapi materinya suka, tau ga guys apa aja yang kita pelajari di
dasar graha ini? Menurut gue yaa pelajarannya kayak anak-anak gitu, ada
bersih-bersih, maen aer, maen hidrogel atau biasa di kenal dengan mutiara, main
bunga-bungaan, berbie-berbiean- kolam-kolaman, binatang-binatangan, seru kan
yaaa??? Seru dongs, oke untuk lebih jelasnya,
materi pertama ialah House keeping, tau kan?? Disini, tugas kita ialah
membersihkan laboratorium MSDK mulai dari halaman depan, teras, ruang tamu,
ruang tidur, ruang makan, dapur, sampai kebagian belakang. Itu di lakukan
sesuai dengan kelompok yang telah di bagi. Setiap kelompok dapet satu ruangan
untuk di bersihkan sampai kincloooong :D
Materi ke dua adalah taman, tentunya taman dan house keeping
berbeda, jika taman kita mesti membersihkan bagian taman nya saja, apaaa??
Saja?? No!!! Rumput-rumput, ilalang semua tumbuh bebas seakan akan di setiap
ada tanah kosong mereka selallu ingin menguasainya dan ingin tumbuh berkembang
beranak pinak di tanah tersebut. Oleh karena itu, tugas kita untuk mencabut
rumput sampai tuntas dan membersihkan di sekeliling taman.
Materi ke tiga ialah mini garden. O my God, love this
job, di dalam materi ini kita seakan di ajak kembali bernostalgia saat kita
berumur 5 tahun, yap, tau kan mini garden?? Dengan kelompok yang sama seperti
sebelumnya, mini garden juga di bagi menjadi beberapa tema, yakni tema mini
garden ala puncak, ala pantai, ala gurun, ala kebun binatang, ala perkotaan,
pedesaaan, ala pesta taman pun ada. Nah, kelompok gue kebagian mini garden ala
pesta taman. Tau kan pesta taman gimana??? So sweeet, ada meja barbie, kursi
barbie, payung-payungan barbie, kolam, batu-batu kecil, gemerlap kilauan oleh
payet-payet emas dan barbienya pun ada duduk-duduk di sekitar taman sedang
bercengkrama dnegan barbie yang lainnya. Wah... pokonya seru deh :D :D :D :D :D
tereeeeng....party garden theme
ini mini garden semua kelompok
Materi ke empat ialah merangkai bunga, tentunya bunga
asli dan masih segar dengan media oasis dan materi kelima ialah hidroponik,
maksudnya tanaman yang di tanam selain menggunakan media tanah, seperti air,
arang, serabut kelapa, hidrogel (mutiara). Nah gw cs nggunain media hidrogel,
lucu deh...
maaf ya guys, yang hidrogel ga ada potonya jadi gue masukin yang merangkai bunga pake oasis aja yaa
The end..!!!!! cerita untuk semester satu dan dua udah
dul, maaf kalo banyak kata-kata yang salah kata, mohon kritik dan saran yang membangun nyaaa
sobat. Semoga bermanfaat!!!! sarangheo